Sabtu, 25 Oktober 2025

5 Makanan Tinggi Kolagen Tipe 2 untuk Sendi yang Kuat

5 Makanan Tinggi Kolagen Tipe 2 untuk Sendi yang Kuat
5 Makanan Tinggi Kolagen Tipe 2 untuk Sendi yang Kuat

JAKARTA - Banyak orang mengaitkan kolagen dengan kecantikan kulit dan upaya mencegah penuaan. Padahal, manfaat kolagen tak berhenti di sana. Zat protein penting ini juga berperan besar dalam menjaga kesehatan sendi, terutama karena perannya dalam membentuk tulang rawan yang menjadi bantalan antar tulang.

Seiring bertambahnya usia, produksi kolagen alami tubuh akan menurun. Akibatnya, sendi menjadi lebih kaku, mudah nyeri, dan berisiko mengalami gangguan seperti osteoarthritis. Maka dari itu, menjaga kadar kolagen tetap optimal—baik melalui makanan maupun suplemen—menjadi langkah penting untuk menjaga mobilitas tubuh tetap prima.

Menurut Biogena, salah satu jenis kolagen yang paling penting bagi sendi adalah kolagen tipe 2, yang berfungsi mempertahankan kekuatan dan elastisitas tulang rawan. Mengonsumsi makanan yang mengandung kolagen tipe ini bisa menjadi cara alami mendukung kesehatan sendi tanpa harus bergantung pada obat-obatan.

Baca Juga

BMKG Waspadai Cuaca Ekstrem, Jakarta Mulai Masuki Musim Hujan

Kolagen Tipe 2 dan Fungsinya untuk Sendi

Kolagen tipe 2 merupakan komponen utama penyusun tulang rawan yang menutupi ujung tulang pada sendi. Protein ini membantu meredam gesekan antar tulang, sekaligus menjaga fleksibilitas dan kekuatan sendi.
 

Ketika kadar kolagen berkurang, lapisan pelindung sendi akan menipis. Akibatnya, gerakan menjadi terbatas dan sering kali disertai nyeri. Oleh karena itu, mengonsumsi makanan alami yang mengandung kolagen tipe 2 bisa membantu memperlambat kerusakan sendi dan mendukung regenerasi jaringan.

1. Kulit dan Tulang Rawan Ayam

Sumber kolagen tipe 2 yang paling mudah ditemukan sehari-hari adalah kulit dan tulang rawan ayam. Tulang rawan ayam mengandung konsentrasi kolagen tipe 2 yang tinggi, sehingga sering digunakan sebagai bahan dasar pembuatan suplemen kolagen.

Mengutip GoodRX, kolagen tipe 2 dari ayam dapat membantu mengurangi rasa sakit dan kekakuan sendi, terutama bagi penderita osteoarthritis.
Kamu bisa mendapatkan manfaatnya dengan mengonsumsi kulit ayam panggang atau kaldu dari tulang rawan ayam.

Namun, penting untuk menjaga porsi konsumsi, karena kulit ayam juga mengandung lemak jenuh. Nikmatilah secukupnya agar manfaat kolagen bisa diperoleh tanpa meningkatkan kadar kolesterol dalam darah.

2. Kulit Babi, Sumber Kolagen Padat yang Terbukti Efektif

Kulit babi juga merupakan sumber kolagen alami, khususnya kolagen tipe 2. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kolagen dari kulit babi dapat membantu memperbaiki gejala osteoarthritis serta meningkatkan kualitas hidup penderita radang sendi pada lutut.

Dalam kuliner dunia, kulit babi banyak digunakan sebagai bahan olahan, seperti jokbal di Korea Selatan atau hidangan kaki babi acar di Amerika Latin. Teksturnya yang kenyal menjadi tanda tingginya kandungan kolagen.
Meskipun begitu, cara pengolahannya perlu diperhatikan agar tetap sehat—hindari menggoreng terlalu lama atau menambahkan garam berlebihan.

3. Kaldu Tulang Ayam, Sumber Kolagen Cair yang Mudah Diserap

Jika kamu tak terbiasa mengonsumsi tulang rawan secara langsung, kaldu tulang ayam bisa menjadi pilihan yang lebih mudah. Proses perebusan tulang ayam dalam waktu lama dengan suhu rendah akan melarutkan kolagen tipe 2, menghasilkan kaldu yang kaya protein dan asam amino penting.

Selain mengandung kolagen, kaldu tulang juga kaya glukosamin, kondroitin, dan elektrolit yang bermanfaat untuk memperkuat jaringan sendi.
Minuman bergizi ini juga dikenal memiliki efek anti-inflamasi yang membantu meredakan nyeri sendi, terutama pada mereka yang mengalami gangguan autoimun.

Mengonsumsi semangkuk kaldu tulang hangat setiap beberapa hari dapat membantu menjaga kelenturan sendi sekaligus meningkatkan daya tahan tubuh.

4. Kulit Ikan, Alternatif Kolagen Ramah Lingkungan

Tak hanya daging ayam atau babi, kulit ikan juga merupakan sumber kolagen tipe 2 yang luar biasa, terutama dari ikan laut seperti hiu dan ikan kod. Kolagen dari kulit ikan dikenal lebih ramah lingkungan dan cocok bagi mereka yang menerapkan diet pescatarian.

Banyak produk suplemen kolagen modern kini memanfaatkan ekstrak kulit ikan karena kandungan proteinnya mudah diserap tubuh. Namun, produk berbasis ikan biasanya memiliki aroma lebih kuat dan harga lebih tinggi dibandingkan sumber kolagen dari darat.

Jika ingin versi alami, kamu bisa memanfaatkan kulit ikan saat memasak sup atau hidangan panggang agar tidak kehilangan nutrisi kolagennya.

5. Buah Beri dan Buah Kaya Vitamin C

Meskipun bukan penghasil kolagen langsung, buah-buahan kaya vitamin C memiliki peran besar dalam membantu tubuh memproduksi kolagen secara alami. Vitamin C merupakan ko-faktor penting dalam proses sintesis kolagen.

Buah-buahan seperti jeruk, kiwi, melon, nanas, dan berbagai jenis beri membantu meningkatkan kekuatan jaringan ikat. Blueberry, misalnya, mengandung antosianin—flavonoid kuat yang mampu melawan peradangan pada sendi.
Selain itu, apel juga kaya serat dan antioksidan yang mendukung kesehatan pencernaan sekaligus menurunkan risiko peradangan kronis.

Menjadikan buah segar sebagai bagian dari pola makan harian akan memperkuat efek makanan sumber kolagen tipe 2, sehingga hasilnya lebih optimal.

Kombinasi Pola Makan untuk Sendi yang Sehat

Mengonsumsi makanan sumber kolagen tipe 2 dan pendukung produksinya, seperti buah-buahan kaya vitamin C, merupakan strategi alami menjaga kesehatan sendi.
Namun, hasilnya akan lebih maksimal bila diimbangi dengan gaya hidup sehat—cukup tidur, rutin berolahraga ringan, dan menjaga berat badan ideal agar sendi tidak menanggung beban berlebih.

Dengan langkah sederhana ini, kamu bisa memiliki sendi yang kuat, lentur, dan bebas nyeri seiring bertambahnya usia.

Aldi

Aldi

indikatorbisnis.com adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Wuling Aishang A100C Meluncur, Mobil Listrik Murah Saingi BYD Atto 1

Wuling Aishang A100C Meluncur, Mobil Listrik Murah Saingi BYD Atto 1

ESDM Dorong Inovasi dan Pemerataan Energi Lewat Penghargaan Subroto

ESDM Dorong Inovasi dan Pemerataan Energi Lewat Penghargaan Subroto

Krisis Cip Nexperia, Belanda Picu Guncangan Otomotif Eropa

Krisis Cip Nexperia, Belanda Picu Guncangan Otomotif Eropa

Prakiraan BMKG: Hujan Lebat dan Suhu Panas Ekstrem Terjadi Hari Ini

Prakiraan BMKG: Hujan Lebat dan Suhu Panas Ekstrem Terjadi Hari Ini

Update Harga Sembako Jawa Timur Hari Ini 25 Oktober 2025

Update Harga Sembako Jawa Timur Hari Ini 25 Oktober 2025